Kejari Tubaba Diminta Transparan Dalam Usut Tuntas Tower TBG Ilegal
Tubaba satuclicks- Kejaksaan Negeri Tulang Bawang Barat, Provinsi Lampung (Kejari Tubaba) diminta untuk transparan dalam mengusut tuntas kasus Base Tranciever Station (BTS) milik Tower Bersama Group (TBG) di Lingkungan 4 Kelurahan Daya Murni Kecamatan Tumijajar yang hingga saat ini tidak memiliki izin dari Pemerintah Daerah setempat.
Menara Telekomunikasi milik TBG yang didirikan pada tahun 2023 dan mulai beroperasional pada tahun 2024 tersebut belum memiliki izin prinsip sesuai dengan ketentuan peraturan yang berlaku. Bahkan, BTS itu tidak dapat diberikan izin lantaran dibangun diatas lahan persawahan produktif.
"Saya sudah berkoordinasi dengan Kepala Dinas Perizinan dan Kabid Tata Ruang. Kedua pejabat Tubaba ini membenarkan jika Tower milik TBG itu tidak memiliki izin, dan tidak bisa diterbitkan izin karena diatas lahan sawah,"terang Ari Irawan, S.H, Praktisi Hukum Kabupaten Tubaba, Senin (8/12/2025).
Ari Irawan menambahkan, A. Hariyanto, selaku Kadis Perizinan Tubaba menuturkan jika permasalahan ini sedang diusut oleh pihak Kejari Tubaba dari tahun 2023." Artinya, ada yang mengganjal makanya proses hukum di Kejari Tubaba selambat ini," ujarnya.
Dijelaskan Ari Irawan, proses hukum terhadap Tower TBG Ilegal yang dilakukan oleh Kejari Tubaba terungkap lantaran dirinya hendak melaporkan kasus ini ke kepolisian.
"Hasil observasi yang saya lakukan ada Perbuatan Melawan Hukum atau PMH terkait berdirinya Tower TBG ilegal itu maka saya akan mengambil langkah Hukum ke kepolisian, kata Kadis Perizinan itu memang sedang di usut oleh Kejari Tubaba," tutur Ari Irawan.
Dengan demikian, tegasnya, dirinya meminta agar Kasie DATUN Kejari Tubaba dalam proses hukum tower milik TBG ini untuk mengusut tuntas dan transparan." Siapa saja yang terlibat didalamnya harus diadili, Kejari Tubaba jangan mengusut kasus ini secara diam-diam,"tegas Ari Irawan.
Hingga berita ini dilansir, Kepala Kejari Tubaba maupun Kasie DATUN belum berhasil diminta tanggapannya.
Editor: satuclicks
Red

Posting Komentar